
Tahukah kalian, bahwa seorang traveler harus mengabadikan momen perjalanannya dengan jeprat-jepret, video, menggambar, melukis, atau dengan cara lain yang sejenisnya? Bayangkan jika kalian pergi melakukan trip ke suatu tempat wisata lokal atau ke negara lain tanpa ada hape, kamera, atau alat-alat pendukung lainnya. Pasti, apa yang kalian lihat dan kalian rasakan saat itu juga tidak akan membawa jejak apa-apa saat kalian berada di rumah. Kalian hanya bisa membayangkan dari jauh di dalam sana, di memori otak kalian, di hati kalian sampai-sampai kalian senyum-senyum sendiri dan bikin orang di sekeliling kalian menatap aneh. Sedih bukan?
Jadi mulai sekarang, pastikan kalau kalian mau trip kemana-mana harus bawa kamera. Karena kamera itu penting loh guys! Jaman sekarang, kalau cuma jalan-jalan doang mah kurang afdhol. Paling tidak berfoto dulu lah sebelum meninggalkan tempat wisata. Biar dunia mengiyakan bahwa kalian pernah berkunjung ke sana. Biar dunia mengiyakan pula bahwa kalian adalah pecinta segala sesuatu yang ada di dalamnya. Bahagiakanlah dunia, karena sesungguhnya dia juga telah membuatmu bahagia.
Kamera yang Cocok Bagi Traveler
Sebenarnya, mau pakai kamera apa saja bisa. Tapi, jika kalian ingin mengabadikan momen perjalanan kalian agar terlihat lebih hidup, maka kalian harus pilih kamera DSLR, SLR, Mirrorless, atau smartphone yang memiliki standar megapixel tinggi. Karena kualitas gambarnya lebih bagus daripada kamera handphone biasa.
Alasan Pilih Kamera Mirrorless
Sebagai traveler, pastinya harus mempersiapkan ini itu yang banyak sekali dan harus dibawa ke tempat tujuan (prepare before traveling). Salah satunya adalah kamera. Lalu kenapa mirrorless saat ini menjadi pilihan utama para traveler (sebagai alat jeprat-jepret) dibanding dengan DSLR? Karena ada beberapa hal yang harus kalian tahu. Mirrorless itu lebih kece bok! Segala-galanya deh pokoknya. Apa aja? Mari kita lihat!

Kualitas Gambar Mirrorless Setara dengan DSLR
Dengan sensor yang sama yaitu sensor CMOS APS-C (standar sensor kamera DSLR), hasil jepretan kamera mirrorless tak kalah kece sedaripada kamera DSLR. Apalagi objek dijepret pada saat kondisi pencahayaan yang baik, hasilnya pasti akan terlihat lebih. Ya, meski terkadang tidak bisa dibedakan, ini hasil jepretan DSLR atau Mirrorless. Hampir sama lah kualitasnya. Tapi menurut saya sih lebih bagusan Mirrorless. Hehe (penggemar Mirrorless banget 💖)

Cocok Kalo Pengen Dapetin Foto Bokeh Kece
Sama halnya DSLR, kamera mirrorless ini juga tak mau kalah saing. Ia bisa menghasilkan jepretan yang kamu tahu kan, anak jaman sekarang sukanya foto ala-ala "background blur, fokus satu objek didepannya". Ya, meski sebenarnya kita juga harus mengerti bagaimana cara setting kameranya agar bisa menghasilkan foto yang bokeh. (untuk blur background kalian bisa setting aperture lensa kamera pada bukaan yang besar dan mengubah f kedalam nilai terkecil agar depth of fieldnya turun menjadi shallow/dangkal)

Ada banyak Pilihan Filter
Setiap kamera pasti memiliki filter yang berbeda-beda tergantung merk-nya. Kalau saya sih lebih suka filter yang ada di FujiFilm X-Series, soalnya ada filter classic Chrome nya gitu loh. Jadi keren beken gimana gitu (tanpa harus ribet ngedit ulang pake photoshop or others). Untuk kamera mirrorless yang lain (selain FujiFilm) saya kira juga memiliki filter yang tidak kalah keren dari FujiFilm, tapi ya kembali lagi pada diri kita masing-masing. Lebih minat/ lebih suka yang mana?

Ukuran Mirrorless Lebih Kecil Dibanding DSLR
Nah ini dia alasan yang paling diunggulkan para traveler jika memilih Mirrorless ketimbang DSLR. Memang benar juga sih, kalau dulu (sebelum ada mirrorless) kan orang-orang pada ribut tuh masalah kenyamanan dan keamanan selama memakai DSLR. Selain body-nya yang agak gede (+tas kameranya yang juga gede), DSLR bisa mengundang kekhawatiran bakal diincer orang lalu, tetooot! Raib maan! (ini kisah di Indonesia sih). Jadi, mending bawa mirrorless kan, bisa dikantongin atau diselipin di dalam tas bersamaan dengan pakaian dalam, de el el nya. Mau maling? Hajaaar bleeh!

Punya Fitur Wi-Fi dan bisa Selfie
Ini alasan kedua mengapa banyak traveler lebih memilih mirrorless ketimbang DSLR. Karena fitur Wi-Fi-nya yang available, sehingga bisa membantu para traveler membagikan momen perjalanannya di sosial media secara langsung. Ya, semacam bluetooth gitu deh. Send-Receive juga. Selain itu juga, kebanyakan mirrorless punya fitur LCD yang bisa di tilt hingga 175 derajat, jadi kita bisa selfie sepuasnya dengan hasil jepretan yang keren abis. Mantap kan?

Kenapa Harus Fuji Film X-T10?
Sebenarnya, mirrorless X-Series yang dilahirkan oleh Fujifilm ini bisa dibilang keren semua. Saya sering blogwalking mencari review dari Fujifilm X-Series, semuanya bikin aku gagal move on. Bagaimana tidak? Hampir semua pecinta mirrorless menyatakan di blognya bahwa X-Series milik Fuji Film ini benar-benar mengagumkan. Dari segi tampilannya, fiturnya, lain-lainnya, hampir semuanya tidak ada cacat, kecuali baterai yang agak boros. Ya, wajarlah. Kalau dipakainya terus-terusan kan ya capek juga itu kamera, energinya berkurang.

Lalu kenapa saya memilih Mirrorless Fuji Film XT10?
Entah kenapa, sejak melihat hasil bidikan teman saya yang memakai kamera ini, saya jadi terkagum-kagum. Mungkin karena saya belum pernah merasakan kamera Fujifilm X-Series yang lainnya, jadi saya terlanjur jatuh cinta (at the first sight) sama kamera ini. Gagal move on! (Saya mah gitu orangnya, setia) Haha.
Sebenarnya X-T10 ini sudah hadir lama di Indonesia. Sekitar tahun 2015. Tapi saya baru mereviewnya sekarang. Hehe. Kamera ini memiliki ukuran lebih kecil dibanding Fujifilm X-T1, ia sedikit lebih ringan (yaitu 381 gram dari 440 gram milik X-T1), dan jauh lebih murah ($800 dari $1150 untuk X-T1). X-T10 juga memiliki built-in flash yang cukup praktis untuk kondisi yang sangat gelap atau backlight. Jadi, buat traveler yang budgetnya minim seperti saya, sudah pasti memilih X-T10 sebagai teman nge-trip.

Lalu apa aja sih Fitur Kamera Mirrorless Fujifilm X-T10 ini?
Kamera Mirrorless Fujifilm X-T10 ini memiliki 16 MP X-Trans CMOS II Sensor, EXR Processor II, ISO 200-6400, plus 100-51200 expanded (JPEG only), 2.36M dot OLED viewfinder elektronik dengan 0.62x (equiv.) pembesaran, 3'' 920k dot tilting LCD, 7 tombol fungsi programmable, digital split image dan focus hightlight peaking, zona baru AF in AF-S/AF-C; wide (tracking) untuk AF-C; Eye Detection, merekam Full HD Movie (1080/60p, 36Mbps bitrare), dengan built-in microphone stereo, built-in pop-up flash, magnesium alloy body, dan konektivitas Wi-Fi dengan remote control dari smartphone/ tablet.
Untuk spesifikasinya singkatnya sebagai berikut:
Sensor | X-Trans CMOS II APS-C 16 megapixel |
Prosesor gambar | EXR Processor II |
Layar | TFT 3 inci (920.000 pixel) |
Shutter speed | Minimum 30 detik, maksimum 1/4000 detik. |
Video | Full HD 1920 x 1080 pixel (60p, 30p, 24p), 1280 x 720 (60p, 30p, 24p) |
Dimensi | 118 x 83 x 41 mm |
Bobot | 381 gram |
Mungkin itulah alasan mengapa para traveler muda sekarang lebih memilih Mirrorless FujiFilm X-T10 buat jadi teman perjalanannya buat keliling dunia.
So, kalian masih mau pakai DSLR? boleh saja :)
Duuhh pingin banget punya kamera canggih begini...semoga ya Allah..good info buat refrensi
ReplyDeleteIya mba nunu. Aku juga pengen banget nih. Wishlist tahun ini bisa punya Mirrorless. Amin, semoga ya. :)
Deletekamera pocketku juga FujiFilm, hasilnya lumayan tapi pasti bagusan si mirrorless ya~ ukuran lebih kecil dan enteng jadi nda rempong pas jalan-jalan kalo mau ngambil poto
ReplyDeletesuika-lovers.com
Iyaa fi. Kalo mau traveling ngga ribet ya mending pake mirrorless, biar bisa foto sepuasnya.
DeleteWah ulasannya detail...aq banyak yg roaming nih :") tapi hasil mirrorless lihat di postingan temen2 emang kece banget ya... Salam kenal Cory :)
ReplyDeleteWah, thanks mba dewi :')) Salam kenal juga.
Deletepengen mintak beliin suamik ini tapi kok ngelunjak yaaaa hahahaa
ReplyDeleteDslr ku jg dijual kak, akhirnya sekarang pake mirrorless sony (bekas dipake suami TT) :)))
Wah, selamat menikmati mirrorless yaaa biar nggak dibilang kudet. Wkwk :D :))
Delete